Satuan Reserse Kriminal( Satreskrim) Kepolisian Resor Kota( Polresta) Gorontalo Kota menangkap seseorang bunda rumah tangga( IRT) yang jadi bandar judi secara online ataupun daring. Beroperasi di daerah Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
Kepala Satuan Reskrim Polresta Gorontalo Kompol Leonardo Widharta di Gorontalo, berkata perempuan bernama samaran YL( 43) itu ditangkap di rumahnya dikala tengah melaksanakan bisnis judi daring tipe toto Gelap ( togel), yang dikelola lewat telepon seluler tipe Android miliknya.
” IRT ini tidak bisa berkutik dikala kami menghadiri rumahnya secara seketika,” kata Kasat Reskrim,
Pengungkapan ini berawal dari terdapatnya laporan serta data dari warga yang mengaku resah dengan kegiatan judi online ataupun daring di daerah tersebut, mengingat YL kerap menerima pendamping no togel dari masyarakat yang lain.
Menindaklanjuti data tersebut, regu Resmob Rajawali yang dipandu oleh Kasat Reskrim langsung melaksanakan penyelidikan sampai mengamankan YL, yang dikala itu lagi memasukkan no togel yang dipesan para pemasang.
Dari tangan YL, kata ia, polisi menciptakan serta mengamankan duit tunai beberapa Rp212 ribu serta kertas coretan no togel, yang diprediksi kokoh berkaitan dengan game judi daring.
Ada pula metode yang digunakan YL dalam bermain judi daring ialah mendaftarkan akun miliknya pada salah satu web, setelah itu mentransfer duit selaku deposit saldo yang hendak digunakan selaku taruhan game judi daring.
” Dari hasil pengecekan, YL teruji melaksanakan game judi togel daring serta telah kita tetapkan jadi terdakwa, pula sudah ditahan di ruang tahanan Polresta Gorontalo Kota,” kata Leonardo.
Bila teruji bersalah, kata Leonardo, YL hendak dijerat dengan Pasal 303 KUHP pidana dengan ancaman hukuman 10 tahun kurungan penjara serta denda sebesar Rp15 juta.
” Bila terdapat masyarakat yang mengenali, memandang ataupun menciptakan terdapatnya aktivitas yang mengusik keamanan serta kedisiplinan warga, silahkan laporkan ke aparat kepolisian terdekat,” ucapnya.